Langsung ke konten utama

Indonesia Menginjak Jantung: Harga BBM Melonjak

Ilustrasi: Akuratnews

Malang, LAPMI - Presiden Indonesia Joko Widodo pada Sabtu menaikkan beberapa harga bahan bakar sekitar 30% untuk menahan pengeluaran yang membengkak untuk subsidi energi di ekonomi terbesar di Asia Tenggara itu. Langkah ini berisiko memicu protes dan tekanan harga lebih lanjut, meskipun analis melihat perlunya bertindak untuk memastikan disiplin fiskal.

Indonesia menaikkan harga bensin beroktan 90 yang paling populer, yang dikenal sebagai Pertalite, menjadi Rp 10.000 per liter, naik dari Rp 7.650. Kementerian keuangan mengatakan biaya produksi Pertamina untuk jenis bahan bakar ini adalah Rp 14.450 per liter. Harga solar naik menjadi Rp 6.800 per liter, dari Rp 5.150, dibandingkan dengan biaya produksi Rp 13.950.

Jokowi, sapaan akrab presiden, juga menaikkan harga bensin beroktan 92, Pertamax, menjadi Rp 14.500 per liter, dari Rp 12.500. Pertamina tidak menerima ganti rugi atas kerugian penjualan Pertamax. Pemerintah telah melipat gandakan belanja subsidi energi tahun ini dari anggaran awal menjadi Rp 502,4 triliun untuk menjaga harga bahan bakar bersubsidi dan beberapa tarif listrik tidak berubah di tengah harga energi global yang tinggi.

Hal ini mengakibatkan disparitas harga yang semakin lebar antara BBM bersubsidi dan nonsubsidi, sehingga mendorong konsumen untuk beralih ke BBM yang lebih murah. Beberapa ekonom mengatakan kenaikan harga bahan bakar tahun ini akan mengurangi risiko pengeluaran yang berlebihan pada tahun 2023 ketika pemerintah harus menurunkan defisit fiskal di bawah 3% dari PDB.

MENGAPA HARGA BAHAN BAKAR NAIK KONTROVERSIAL?

Harga bahan bakar merupakan isu politik yang sensitif di Indonesia dan dengan bahan bakar bersubsidi mencapai lebih dari 80% dari penjualan Pertamina, perubahan tersebut akan memiliki implikasi besar bagi rumah tangga dan usaha kecil. Perusahaan besar dilarang membeli BBM bersubsidi untuk operasionalnya.

Kenaikan harga sebelumnya telah menyebabkan protes massal di seluruh nusantara, termasuk ketika Jokowi terakhir kali menaikkan harga bahan bakar pada tahun 2014. Kenaikan harga saat ini terjadi pada saat harga pangan sudah cenderung naik. Inflasi Agustus tercatat 4,69%, di atas kisaran target bank sentral selama tiga bulan berturut-turut. Pemerintah minggu ini mulai mendistribusikan uang tunai dari dana perlindungan sosial untuk meredam tekanan harga bagi masyarakat miskin. Tidak menutup kemungkinan bantuan pemerintah tidak cukup mampu menutupi segala kekurangan masyarakat tapi pasti akan terjadi aksi-aksi yang begitu besar dari pada hari senin ini. Pandemi disuruh cari makan dan cari selamat sendiri-sendiri. Baru mulai bangkit, dihantam dengan kenaikan barang upah yang tak bergerak dan sekarang digenapi kenaikan bbm.

APA YANG TERJADI DENGAN ANGGARAN SUBSIDI SEKARANG?

Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati mengatakan meski harga BBM naik, belanja subsidi energi pemerintah masih akan membengkak. Dia memperkirakan alokasi subsidi energi tahun ini berkisar antara Rp 591 triliun hingga Rp 649 triliun setelah kenaikan harga, dengan asumsi Harga Minyak Mentah Indonesia bergerak antara 1.265.059,25 Rupiah hingga 1.488.305,00 Rupiah per barel untuk sisa tahun ini. Pemerintah dapat mengalihkan sekitar 100 triliun rupiah pembayaran subsidi hingga 2023, sambil menunggu persetujuan parlemen, kata Sri Mulyani.

Dia tidak memberikan penilaian tentang bagaimana kenaikan harga akan mempengaruhi prospek defisit anggaran 2022. Perkiraan terbarunya adalah untuk kesenjangan fiskal yang setara dengan 3,92% dari PDB.

Penulis: Ikbal Al Habsis/ Komisariat KIP UMM
Editor: Reny Tiarantika

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Gelar Basic Training LK 1, HMI Komisariat Mulla Shadra Tekankan Aspek Cinta Kader terhadap Organisasi

Dokumentasi: lapmimalang/ Rafindi Malang, LAPMI- Himpunan Mahasiswa Islam (HMI)  Cabang Malang Komisariat Mulla Shadra mengadakan kegiatan Basic Training Latihan Kader 1 (LK 1). Minggu, (21/03/2021). Kegiatan LK 1 kali ini dilaksanakan di Graha Yakusa Jln. Hasyim Asyari Kec. Pagelaran, dengan mengangkat tema "Terbinanya kepribadian muslim yang berkualitas akademis, serta sadar akan fungsi dan perannya dalam organisasi". Kegiatan Basic Training tersebut dilaksanakan selama tiga hari dari Jum'at - Minggu tanggal 19 - 21 Maret 2021 dengan peserta sebanyak 16 orang. Sekretaris pelaksana Mimin Sulastry mengatakan dasar mengangkat tema ini dengan alasan agar kader lebih menumbuhkan rasa cinta terhadap organisasi dan dapat berproses dengan baik serta kedepannya kader-kader yang telah mengikuti LK 1 ini lebih sadar akan fungsi dan perannya. "Harapan kedepannya kader tetap berproses karena mereka akan menghadapi beberapa macam tantangan karena ini baru permulaan nanti kedep

Kader HMI Dipukul Oknum Mahasiswa Teknik Sipil ITN, Bibir Pecah dan Gigi Geraham Patah

Ahmad Fauzi salah satu kader Himpunan Mahasiswa Islam (HMI) Cabang Malang, Koordinator Komisariat Nasional, Institut Teknologi Nasional (ITN) Malang, LAPMI - Kejadian nahas menimpa Ahmad Fauzi salah satu kader Himpunan Mahasiswa Islam (HMI) Cabang Malang, Koordinator Komisariat Nasional, Institut Teknologi Nasional (ITN) Malang yang dipukul oleh oknum mahasiswa Teknik Sipil dalam acara Suksesi Mahasiswa Teknik Sipil ITN Malang, Rabu (25/10/2023). Kronologi pemukulan tersebut dipicu dari terjadinya adu argumentasi di dalam forum yang menyebabkan salah satu oknum pengurus yang dievaluasi tidak terima dan melayangkan pukulan kepada korban saat terjadinya chaos "Ketika kita di dalam forum itu terjadi adu argumentasi, nah lawan dalam adu argumentasi ini malah tidak memukul saya, orang di luar dari dialog perdebatan itu yang malah tiba-tiba memukul tanpa sebab, kemungkinan yang menyebabkan pelaku memukul saya karena dia merupakan salah satu pengurus yang saat itu kami evaluasi" un

HMI Cabang Malang Gelar Workshop Tata Kelola & Pengembangan Pariwisata Desa Hijau Berkelanjutan dan Penguatan Ekonomi Lokal Masyarakat Desa

  Penyerahan simbolis Dokumen Modul Pengembangan Pariwisata Desa Hijau Malang, LAPMI -  Himpunan Mahasiswa Islam (HMI) Cabang Malang, Bidang Pembangunan & Pemberdayaan Desa Sukses menyelenggarakan 𝐖𝐨𝐫𝐤𝐬𝐡𝐨𝐩 𝐓𝐚𝐭𝐚 𝐊𝐞𝐥𝐨𝐥𝐚 & 𝐏𝐞𝐧𝐠𝐞𝐦𝐛𝐚𝐧𝐠𝐚𝐧 𝐏𝐚𝐫𝐢𝐰𝐢𝐬𝐚𝐭𝐚 𝐃𝐞𝐬𝐚 𝐇𝐢𝐣𝐚𝐮 𝐁𝐞𝐫𝐤𝐞𝐥𝐚𝐧𝐣𝐮𝐭𝐚𝐧 𝐝𝐚𝐧 𝐏𝐞𝐧𝐠𝐮𝐚𝐭𝐚𝐧 𝐄𝐤𝐨𝐧𝐨𝐦𝐢 𝐋𝐨𝐤𝐚𝐥 𝐌𝐚𝐬𝐲𝐚𝐫𝐚𝐤𝐚𝐭 𝐃𝐞𝐬𝐚 . Kegiatan tersebut diselenggarakan di Desa Pesanggrahan Kota Batu, sejak Jum’at sampai Minggu, 03-05 November 2023 Bidang Pembangunan & Pemberdayaan Desa (PPDesa) HMI Cabang Malang juga menyerahkan secara simbolis Dokumen Modul Pengembangan Pariwisata Desa Hijau kepada DPRD Kota Batu. Penyerahan secara simbolik ini dilakukan oleh Ketua Bidang PPDesa HMI Cabang Malang kepada DPRD Kota Batu yang diwakili oleh Ketua Komisi A DPRD Kota Batu, Ibu Hj. Dewi Kartika, ST. Kegiatan yang berlangsung selama 3 hari tersebut melibatkan jaringan BUMDES dari perwakila